SIBERONE.COM - Untuk memastikan hewan qurban yang dipergunakan pada hari raya Idul Adha 1443 Hijriah,  tanggal 10 Juli 2022 dalam keadaan sehat, Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra, S.I.K., M.H., memantau tempat pemotongan hewan kurban yang salah satunya berlokasi di Yayasan Al Amin, Banjar Tamansari, Desa Delod Peken, Kecamatan / Kabupaten Tabanan. 

Pemantauan dilakukan bersama dengan Dinas Pertanian bidang peternakan dan kesehatan hewan, pada hari Minggu tanggal 10 Juli 2022 pukul 10.00 wita. 

Kapolres Tabanan saat melakukan pengecekkan hewan kurban di Yayasan Al Amin mengatakan hingga saat ini di Kabupaten Tabanan belum ditemukan kasus PMK.

"Syukur Alhamdulillah di Tabanan telah terbentuk satgas PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) yang diketuai oleh Bapak Sekda Tabanan, dimana satgas PMK ini terdiri dari TNI - POLRI, Dinas Pertanian bidang peternakan dan kesehatan hewan, dan stakeholder terkait. Sebelum pelaksanaan pemotongan hewan kurban dalam rangka hari raya Idul Adha 1443 H, telah dilakukan pengecekan oleh Distan bidang peternakan dan kesehatan hewan. Sampai dengan saat ini di wilayah Kabupaten Tabanan belum ada ditemukan hewan/ternak sapi yang terpapar PMK," ungkap Kapolres Tabanan.

Kapolres Tabanan lebih lanjut menyampaikan bahwa pengawasan ini dilakukan di 21 titik tempat pemotongan hewan qurban.

"Dalam Rangka hari raya Idul Adha 1443 H ini satgas PMK melakukan pengawasan terhadap hewan qurban di 21 titik tempat pemotongan hewan. Untuk jumlah hewan yang dipotong pada hari ini sebanyak 114 ekor sapi dan kambing. Polres Tabanan termasuk jajaran Polsek se Polres Tabanan bersama satgas PMK melakukan pengawasan yang ketat terhadap hewan kurban. Hal ini dilakukan adalah untuk memastikan bahwa hewan kurban yang dipotong dalam keadaan sehat. Jadi masyarakat tidak ada rasa kekhawatiran dengan daging kurban. Daging kurban ini akan diberikan kepada masyarakat yang kurang mampu," ujar Kapolres Tabanan

Sementara Drh I Ketut Sudiartana, dari Dinas Pertanian bidang peternakan dan kesehatan hewan menyampaikan hal senada bahwa di Kabupaten Tabanan sampai dengan saat ini belum ditemukan adanya PMK yang menyerang hewan / ternak sapi di Kabupaten Tabanan. 

Dikatakan juga oke Drh I Ketut Sudiartana, untuk kedepannya diharapkan masyarakat dalam pemeliharaan hewan/ternak tetap menjaga kebersihan hewan dan kandang. 

"Diharapkan kepada masyarakat untuk menjaga kandang dan pemberian vaksin serta vitamin pada hewan. Berkaitan dengan hewan kurban yang dipotong pada saat ini semuanya berasal dari wilayah Kabupaten Tabanan," kata Drh I Ketut Sudiartana.

Drs. H. H. Sholea Mpti Ketua 
Panitia Kurban Yayasan Al- Amin Tabanan Tabanan pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak terkait dalam mensukseskan qurban Idul Adha 1443 H.

"Mengucapkan terimakasih kepada Polres Tabanan yang telah membantu kelancaran pelaksanaan kurban, termasuk keamanan dan kenyamanan Kami dalam menjalankan merayakan hari raya Idul Adha. Demikian juga dengan dinas pertanian yang membidangi peternakan dan kesehatan hewan kami sampaikan terimakasih," katanya

"Hewan dan ternak yang kami lakukan pemotongan saat ini tidak ada berasal dari luar, semua dari Kabupaten Tabanan. Dan sebelum dipotong telah dilakukan pengecekan oleh dinas pertanian yang membidangi peternakan dan kesehatan hewan," tutup Drs. H. H. Sholea Mpti.

 

Wartawan: Agus romadhon