SIBERONE.COM - Sabtu (26/2/2022), Lonjakan kasus Covid-19 varian baru jenis omicron yang kembali merebak di Indonesia membuat IPDN Kemendagri bergerak cepat melakukan kegiatan vaksinasi massal booster Covid-19 di Provinsi Jawa Tengah. Kali ini IPDN Kemendagri kembali berkolaborasi dengan TNI AL dan Kodim 0736/Batang dalam memberikan vaksin jenis astrazeneca kepada masyarakat di Kabupaten Batang. Sejumlah 5.000 vaksin diberikan kepada masyarakat Kabupaten Batang yang tersebar di 4 titik lokasi vaksinasi yaitu di PT Batang Apparel Indonesia diwilayah Kecamatan Tulis, Desa Wonosari Kecamatan Bawang, PT Primatex Kecamatan Kandeman dan Kecamatan Grinsing.

Rektor IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negri) Dr. Hadi Prabowo, M.M mengatakan bahwa kegiatan ini selain merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat IPDN juga merupakan rangkaian dari kegiatan dies natalis IPDN ke-66. Total 12 tim Nakes gabungan yang terdiri atas tim Nakes IPDN, tim Nakes TNI AL, tim Nakes dari Poskes Klinik Kartika Pratama Kodim 0736/Batang dan relawan diterjunkan pada kegiatan vaksinasi massal ini. 

“Kami melaksanakan vaksinasi massal di titik-titik lokasi yang memiliki tingkat kepadatan penduduk dan mobilitas yang tinggi, juga lokasi yang dekat dengan pabrik. Dengan harapan, masyarakat sekitar bisa segera mendapatkan vaksinasi booster dan akhirnya bisa segera mencapai herd immunity.  Dimana kita bersama-sama tahu bahwa berdasarkan  peta assesmen WHO Covid-19 Provinsi Jawa Tengah sekarang berada di level 3. Jadi kita bantu percepatan pelaksanaan vaksinasi booster disini," tutur Hadi. 

Bupati Kabupaten Batang H. Wihaji, S.Ag., M.Pd., turut melepas 12 orang tim nakes gabungan IPDN Kemendagri, TNI AL dan Kodim 0736/Batang menuju titik-titik lokasi vaksin. Vaksinasi masal ini menjadi salah satu ikhtiar kami untuk percepatan herd immunity, khususnya diwilayah Kabupaten Batang. Apalagi setelah mendapat informasi tentang lonjakan kasus Covid-19 jenis omicron, kita harus bertindak cepat dalam meminimalisir terjadinya penyebaran virus ini," ujarnya.

Selain mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan dari IPDN Kemendagri, TNI AL dan Kodim 0736/Batang, Wihaji juga menitipkan pesan kepada tim Nakes untuk terus mengingatkan ke warga setempat untuk kembali memperketat protokol kesehatan dimana pun mereka berada. 

Rektor IPDN didampingi Bupati Wihaji, Kasubdiskesprev Diskesal kolonel Laut (K) drg. Agung May Setiana, Dandim 0736/Batang Letkol Arh Yan Eka Putra,S.Sos dan Muspika Kecamatan Tulis juga turut hadir secara langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di PT. Batang Aparel Indonesia. 

Fajar kepala HRD PT. Abang Aparel indonesia, mengucapkan banyak terimakasih kepada IPDN, TNI AL, Kodim 0736/Batang dan isntansi terkait atas terselenggaranya program vaksinasi di PT. Batang Aparel Indonesia.     Dengan adanya vaksinasi disini, karyawan dan perusahaan sangat terbantu. Kita tidak susah susah datang ke Dinas kesehatan atau ke Puskesmas untuk melakukan vaksi, cukup disini saja bisa," tuturnya.

Semoga dengan adanya vaksinasi ini, karyawan dan warga sekitar PT. Batang Aparel Indonesia memiliki kekebalan tubuh yang bagus guna menangkal terpaparnya virus Covid-19, sehingga kita dapat melakukan aktifitas bekerja setiap hari tanpa takut akan terpapar Covid-19. Namun kita berharap setelah melakukan suntikan vaksin, semua karyawan tetap mematuhi protokol kesehatan, terutama memakai masker dimanapun berada dan jaga jarak dalam beraktifitas," tungkas Fajar. (HS)