SIBERONE.COM - Upaya pencegahan terjadinya penyebaran COVID-19 terus ditingkatkan, melalui penegakan disiplin terpadu Protokol kesehatan (Gakplin) yang saat ini masih terjadi, Babinsa melakukan pengecekan Suhu penumpang Speed boat kedatangan dari Tembilahan - Kecamatan Tanah Merah.

Saat dikonfirmasi awak media melalaui pesan singkat (WhatsApp) Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 02/Tanah Merah jajaran Kodim 0314/Inhil Sertu Elia Rahman mengatakan hari ini melakukan pengecekan terhadap penumpang kedatangan di kecamatan Tanah Merah saat menggunakan fasilitas pelabuhan Dinas Perhubungan.

"Kita bersama-sama dengan tim satgas COVID-19 kecamatan Tanah Merah, melakukan penegakan disiplin terpadu Protokol kesehatan dan suhu tubuh penumpang. Saat yang berdatangan maupun berpergian dari Kecamatan Tanah Merah," jelas Serda M Ade Putrawan kepada awak media, Kamis (24/2/2022) pukul 08:30 WIB.

Lebih lanjut dikatakan Sertu Elia Rahman, Babinsa dalam hal ini diberikan wewenang dalam memutuskan penyebaran COVID-19, untuk bersinergi dengan petugas lainnya.

"Kita bersama-sama dalam hal ini memerangi COVID-19, sehingga tidak adanya penularan virus di kecamatan Tanah Merah ataupun wilayah teritorial Koramil 02 Tanah Merah, kita mendukung program pemerintah, untuk Indonesia tangguh ekonomi bangkit," cetusnya.

Apalagi saat ini, menurut Sertu Elia Rahman Indonesia kembali dilanda bencana non alam virus COVID-19 dengan Varian baru virus Omicron yang kembali meningkat diberbagai daerah, termasuk kabupaten Indragiri Hilir sendiri yang sudah terdapat pasien terpapar virus Varian Omicron.

"Nah melalui penegakan disiplin terpadu Protokol kesehatan, kita lakukan langkah-langkah tegas, yaitu melakukan pengecekan suhu tubuh penumpang yang berdatangan dari luar daerah Tanah Merah, dan  mengecek surat Kesehatan dari dinas terkait, sehingga betul-betul tau kondisi kesehatan penumpang yang berdatangan, kita tau persis" terangnya.

Tidak hanya melakukan Gakplin, Sertu Elia Rahman juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat yang belum menerima vaksin, maupun vaksin 1,2 dan pelengkap Booster agar secepatnya untuk bervaksin.

"Selain mengindahkan Protkes, kita juga harus membentengi diri kita dengan vaksin, sehingga saat virus menyerang tubuh kita, ada antibodi kekebalan tubuh, nah dari itu kita harus mawas diri dan ikut dan mendukung program pemerintah dalam memutuskan penyebaran COVID-19 dengan pelaksanaan Vaksinasi, bapak-bapak ibu-ibu janganlah takut divaksin, dan jangan dengar berita hoax yang beredar di media sosial seperti Facebook, yang belum tentu kebenarannya. Intinya vaksin kita halal sudah ada legalitas dari MUI," tutupnya.