BPJS Ketenagakerjaan Anugerahkan Paritrana Awards 2025 Tingkat Provinsi Riau
Diminta Kosongkan Lahan Pemda, Warga Parit 21 Tembilahan Hilir Minta Solusi
Operasi Lilin 2025, Kapolda Riau Soroti Ancaman Banjir dan Jalur Alternatif
Jelang Musda KKSS Inhil, IPSS Dorong Kepemimpinan Generasi Muda
Binda Jateng Gelar Vaksinasi Sasar Warga Lereng Gunung Sumbing
SIBERONE.COM - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah (Jateng) gencarkan vaksinasi massal untuk pelajar, masyarakat umum dan lansia. Untuk kali ini, vaksinasi menyasar ke daerah lereng Gunung Sumbing yang masuk Desa Sukomakmur, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, Sabtu (18/12/2021).
Provinsi Jawa Tengah per 17 Desember 2021, diketahui bahwa capaian vaksinasi tahap 1 mencapai 75,10% dengan total jumlah penduduk yang telah divaksin sebanyak 21.574.317 jiwa, dari target 28.727.805 jiwa. Dari data tersebut, masih terdapat sebanyak 7.153.488 jiwa penduduk Jawa Tengah yang belum melaksanakan vaksin.
"Tepat hari ini kita kembali menyelenggarakan vaksinasi massal secara door to door atau jemput bola di wilayah Desa Sukomakmur Kecamatan Kajoran Kabupaten Magelang," ujar Kabinda Jateng, Brigjen TNI Sondi Siswanto, S.H., M.M.
Dijelaskan Kabinda, konsep door to door atau jemput bola ini masih menjadi strategi Binda Jateng dalam mengejar capaian vaksinasi di setiap pelaksanaan vaksinasi. Hal ini dikatakan karena masih banyak masyarakat yang belum melaksanakan vaksin yang memang memiliki kendala dalam menjangkau lokasi sentra-sentra vaksin.
"Dengan mendekatkan pelayanan vaksinasi hingga tingkat desa bahkan dengan mendatangi rumah ke rumah warga masyarakat, kami yakin semakin banyak warga yang tervaksin dan terbantu mendapatkan vaksin," tambahnya.
Sesuai arahan Kepala BIN, masih menurut Kabinda Jateng, bahwa pelaksanaan vaksinasi masih perlu digencarkan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022, dalam rangka mendukung program pemerintah dalam penerapan herd immunity (kekebalan komunal).
"Vaksin yang kita gunakan kali ini adalah Pfizer dengan target 1000 orang. Sesuai instruksi pimpinan, vaksinasi massal ini bertujuan kekebalan komunal segera terbentuk dan pandemi Covid-19 dapat dikendalikan, terlebih saat ini varian Omicron telah terkonfirmasi masuk ke Indonesia. Jadi, masyarakat jangan panik, tetap terapkan protokol kesehatan secara ketat," jelasnya. (*)





Berita Lainnya
Malaysia sahkan UU Anti-Teror kontroversial
Penelitian buktikan kalau pria lebih narsis dibandingkan wanita
Koeman bertekad pertahankan Clyne dari godaan MU dan Liverpool
Mobil wartawan Tangerang dirusak, diduga aksi pencurian
Wardan Resmikan Pustu Tembilahan Hilir
Puskesmas Sungai Raya Menjadi Puskesmas ke 29 di Kabupaten Inhil Diresmikan Bupati Inhil
Malaysia sahkan UU Anti-Teror kontroversial
Penelitian buktikan kalau pria lebih narsis dibandingkan wanita
Koeman bertekad pertahankan Clyne dari godaan MU dan Liverpool
Mobil wartawan Tangerang dirusak, diduga aksi pencurian
Wardan Resmikan Pustu Tembilahan Hilir
Puskesmas Sungai Raya Menjadi Puskesmas ke 29 di Kabupaten Inhil Diresmikan Bupati Inhil