SIBERONE.COM - Kodim 0712 Tegal menggelar vaksinasi massal Covid-19 di Lapangan Indoor Kodim Tegal, Rabu pagi (21/7).

Vaksinasi ini untuk masyarakat umum dan Keluarga Besar Tentara (KBT). Ratusan masyarakat tampak antusias menyerbu Markas Kodim yang berada di Desa Pepedan, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal itu. Bahkan, masyarakat sudah banyak yang antre mulai pukul 07.00 Wib.

Komandan Kodim 0712 Tegal Letkol Inf Sutan Pandapotan Siregar mengatakan, vaksinasi ini untuk mempercepat target satu juta vaksinasi per hari yang dicanangkan pemerintah pusat. Dalam giat itu, pihaknya melibatkan tim vaksinator Rumkit TK IV 04.07.01 Tegal, tim vaksinator Pukesmas Kaladawa, tim vaksinator Yonif 407/PK dan tim vaksinator Brigif 4/DR.

"Antusias warga sangat tinggi. Banyak yang datang untuk melakukan vaksinasi," kata Dandim.

Dia menjelaskan, jumlah warga yang hadir totalnya sebanyak 698 orang. Rinciannya, KBT 139 orang dan semuanya berhasil divaksin. Sedangkan masyarakat umum 559 orang. Namun, yang berhasil divaksin 545 orang dan sisanya ditunda. Penundaan itu ditengarai karena tidak lolos saat pemeriksaan atau screening.

"Untuk vaksinasi ini syaratnya membawa KTP yang masih berlaku. Jadi, siapapun boleh vaksin selama stok vaksin masih tersedia," ujarnya.

Vaksinasi massal di Kodim Tegal ini memang diserbu warga. Mereka mayoritas pegawai swasta dan wiraswasta. Mulai dari pedagang, pengemudi ojek online (ojol), ibu rumah tangga hingga warga yang belum memiliki pekerjaan tetap. Tidak sedikit pula warga yang pulang lagi karena stok vaksin di Kodim kehabisan. Seperti yang dialami seorang ibu rumah tangga yang berasal dari Perumahan Griya Santika, Pacul, Talang. Dia terpaksa pulang lagi karena pendaftaran vaksin sudah ditutup.

"Saya datang jam 12 siang sudah habis. Akhirnya saya pulang lagi," kata seorang ibu berhijab yang tidak sempat menyebutkan namanya saat ditemui di Gerbang Markas Kodim Tegal, Rabu siang. (HS)