DP3AP2KB dan FAR Ajak Anak Binaan LPKA Pekanbaru Berbual

Berbincang-Bertemu-Mengenal anak binaan LPKA Pekanbaru (sumber foto: Istimewa)

 


SIBERONE.COM - Forum Anak Riau (FAR) ajak anak binaan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Pekanbaru "Berbual" atau singkatan dari Berbincang-Bertemu-Mengenal.

Berbual merupakan program kerja FAR sebuah wadah partisipasi anak dimana anggotanya terdiri dari perwakilan dari kelompok anak atau kelompok kegiatan anak atau perseorangan, yang dikelola oleh anak dan dibina oleh pemerintah Riau. 

Wadah ini didirikan sebagai sarana menyalurkan aspirasi, suara, pendapat, keinginan, dan kebutuhan anak dalam proses pembangunan. Bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Provinsi Riau, Forum Anak Riau mengunjungi Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Pekanbaru di Rumbai, (27/6).

Acara Berbual yang menarik perhatian anak binaan LPKA ini dibuka langsung oleh Kepala LPKA Kelas II Pekanbaru, Sugiyanto, dan turut hadir Kepala Bidang Kelembagaan Tumbuh Kembang dan Pemenuhan Hak Anak Dinas P3AP2KB Provinsi Riau, Sri Hemala Melayu.

Sugiyanto mengucapkan terima kasih atas kedatangan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Riau dan FAR yang telah menyempatkan hadir.

“Masa depan anak binaan tidak serta merta menjadi tanggungjawab LPKA sebagai institusi pembina, namun juga membutuhkan dukungan dan perhatian dari berbagai pihak termasuk dinas terkait dan masyarakat. Mereka butuh pendidikan, perhatian, dan kasih sayang agar menjadi manusia yang beriman, berilmu, dan berbudi pekerti. Mari kita wujudkan bersama,” kata pria mantan Kepala Lapas Kelas IIB Meulaboh, Aceh Barat, ini.

Sri Hemala Melayu turut memberikan wejangan dan motivasi bagi anak binaan penghuni LPKA Pekanbaru. Dia minta anak binaan selalu bergembira walaupun sedang “tinggal di asrama’.

"Anak-anak saya sekalian, jangan sesekali kamu berputus asa. Tetaplah bersemangat dan tekad kan niat terbaik dalam hidupmu. Berusahalah meraih masa depan yang cemerlang", pesannya.

Sri mengajak anak binaan bergembira karena sebentar lagi akan merayakan Hari Anak Tahun 2022 yang jatuh pada tanggal 23 Juli mendatang.

Acara Berbual diisi dengan kegiatan berbincang, curhat, saling berkenalan, pemaparan materi dan permainan. Anak binaan LPKA mengikuti dengan semangat, serius namun tetap riang. Mereka serasa berada di rumahnya karena bisa bergaul dan bercanda dengan teman seumuran. Anak binaan diajarkan juga bagaimana cara menyampaikan aspirasi, memecahkan suatu masalah, dan kerjasama dalam tim.  

Sementara itu di lain tempat, Kepala Kanwil Kemenkumham Riau, Mhd. Jahari Sitepu juga turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang turut memperhatikan nasib anak binaan yang berada di LPKA Pekanbaru. Beliau menyebut banyak faktor yang menyebabkan anak binaan tersandung masalah hukum, untuk itu menjadi tanggung jawab bersama untuk membina mereka agar menjadi manusia yang lebih baik dan memiliki masa depan yang cerah.

“Masa depan bangsa ini berada di tangan dan pundak anak-anak. Melindungi kepentingan terbaik bagi anak sama artinya melindungi masa depan bangsa kita dan umat manusia.  Maka dari itu, marilah kita sebagai orang tua maupun masyarakat untuk mengajarkan segala kebaikan kepada mereka agar kelak mereka menjadi sumber daya manusia yang bermanfaat bagi bangsa dan agama,” pesan Jahari.

 

Wartawan: A-R


[Ikuti Siberone.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar