PGRI Batang Peranap Gelar Senam Bersama Guru, Luncurkan Program 5 Tahun

Senin, 24 November 2025

Senam bersama PGRI Kecamatan Batang Peranap, Inhu. Senin (24/11/25).

SIBERONE.COM – Dalam rangka HUT PGRI ke-80 dan Hari Guru Nasional Tahun 2025, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Kecamatan Batang Peranap menggelar kegiatan senam bersama pada Senin, 24 November 2025. 

Kegiatan yang dipusatkan di Kantor Perwakilan Wilayah (Korwil) Pendidikan Kecamatan Batang Peranap ini diikuti oleh seluruh majelis guru dan tenaga kependidikan (GTK) se-Kecamatan Batang Peranap. Selain menjadi ajang olahraga, acara ini juga dimanfaatkan sebagai momentum untuk mensosialisasikan program kerja PGRI periode 2025–2030.

Sekitar 320 guru dan tenaga kependidikan tampak antusias mengikuti gerakan senam sejak pagi hari. Ketua PGRI Cabang Batang Peranap, Irwan, S.Ag, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mempererat tali silaturahmi sekaligus menjaga kebugaran para pendidik.

"Kesehatan jasmani dan rohani adalah modal utama kita dalam mencerdaskan anak bangsa. Melalui senam bersama ini, kita tegaskan komitmen PGRI untuk mendukung kesejahteraan dan kebugaran seluruh anggota," ujar Irwan, S.Ag dalam sambutannya.

Program Visioner 2025–2030: Pelatihan hingga “1 Guru 1 Pohon”

Usai senam, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan program kerja PGRI Batang Peranap untuk periode 2025–2030. Program tersebut berfokus pada tiga pilar utama: konsolidasi organisasi, peningkatan kompetensi guru, dan kepedulian lingkungan.

1. Konsolidasi Keanggotaan

PGRI menargetkan seluruh guru di Batang Peranap tergabung aktif dalam kegiatan organisasi, guna memperkuat persatuan dan memperjuangkan hak serta profesionalisme guru.

 

2. Peningkatan Kompetensi Guru

PGRI berkomitmen mengadakan pelatihan rutin dan terstruktur untuk menjawab tantangan Kurikulum Merdeka serta perkembangan teknologi pendidikan, sehingga guru semakin siap menghadapi era digitalisasi pembelajaran.

 

3. Aksi Konservasi “1 Guru 1 Pohon”

Program lingkungan ini mewajibkan setiap guru menanam dan merawat minimal satu pohon di sekolah atau di rumah masing-masing.

 

"Program '1 Guru 1 Pohon' adalah aksi nyata kita dalam mewujudkan sekolah adiwiyata dan peduli lingkungan. Jika 340 guru menanam, maka kita akan memiliki 340 pohon baru yang siap berkontribusi pada udara bersih dan masa depan hijau Batang Peranap," tambah Irwan, S.Ag.

Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif dan pembagian sertifikat penghargaan kepada guru berprestasi di Kecamatan Batang Peranap. Acara ini sekaligus menandai dimulainya era baru kepengurusan PGRI Batang Peranap yang berkomitmen memajukan kualitas pendidikan dan kepedulian lingkungan di wilayah tersebut.