Oleh : Agus romadhon
Semarang 7/2/2021T
Angkuhnya Jiwa
Tak pernah menitikkan air mata penyesalan
Walaupun hati teriris pedih
Tabu tuk mengeluarkan air mata
Walau sedih menimpa
Biarlah angan seribu angan
Berkecamuk di kepala
Biarlah berlalu
Biarlah terbawa terpaan angin lalu
Sembilu seribu ratapan kata mutiara
Sejuta hamparan Padang rumput nan menghiba
Kering layu dan terbuang
Subur makmur hayalan baka
Tampa haru
Tampa tangis menghiba
Tampa bersedih
Biarlah mata menatap kedepan
Karena masa depan menanti
Mengukir sejarah peradaban rasa
Rasa rindu
Rasa suka
Rasa nikmat penuh keberhasilan
Tangis tak akan menyudahi penderitaan
Tangis tak akan bangkitkan gairah
Gairah waktu
Gairah hidup baru
Baru mulai menyongsong kebangkitan kata
Kata pesona
Kata bijak merangkai kata
Aku kembali bangkit dari tidurku
Tuk mencari ke hidupan yang baru
Sedamainya hati
Bersanding denganmu
Damainya senyuman terindah pujanggawati
Terindah dalam mengukir cinta
Sampai titik terakhir kata